Menu

Mode Gelap
Kodim 0724/Boyolali Dukung Pencanangan Wamentan dalam Program Perluasan Areal Tanam Padi Babinsa Koramil 03/Masaran: Menjalin Kemitraan Erat dengan Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Jelang Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang Polsek Bukateja Ungkap Kasus Diduga Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor di Purbalingga Kapolri Terima Penghargaan Extraordinary Dedication of Patriotism dari CNN Indonesia Kebersamaan TNI dan Warga Desa Bade dalam Pembongkaran Rumah Bapak Sumarjo

Berita

Dugaan Satpam Ilegal di Universitas Malahayati yang Dihadirkan Rusli Bintang Muncul di Tengah Konflik Internal Keluarga

badge-check


					Dugaan Satpam Ilegal di Universitas Malahayati yang Dihadirkan Rusli Bintang Muncul di Tengah Konflik Internal Keluarga Perbesar

Bandar Lampung — Universitas Malahayati tengah menjadi sorotan publik setelah muncul dugaan adanya tenaga keamanan yang tidak melalui prosedur rekrutmen resmi masuk ke lingkungan kampus.

Beberapa pria yang mengenakan pakaian menyerupai seragam satpam mulai terlihat sejak 7 April 2025 dan hingga kini masih berada di sekitar area kampus.

Menurut pengakuan sejumlah mahasiswa dan pegawai, petugas keamanan tersebut tidak menunjukkan identitas resmi dan dinilai berpenampilan tidak sesuai dengan standar satuan pengamanan.

Beberapa laporan menyebut bahwa ia merokok saat bertugas dan tampil tidak rapi, seperti berambut gondrong dan memiliki tato.

“Sikap dan penampilannya tidak mencerminkan satpam resmi kampus. Kami merasa tidak nyaman dan bingung, karena tidak ada penjelasan siapa dia sebenarnya,” ujar salah satu staf kampus yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Sosok tersebut diduga ditempatkan oleh Rusli Bintang, pendiri sekaligus tokoh berpengaruh dalam pengelolaan Universitas Malahayati.

Dugaan ini muncul di tengah dinamika internal keluarga antara Rusli Bintang dan istrinya, Rosnati Syech, yang diketahui juga memiliki peran strategis di yayasan pengelola kampus.

Konflik keluarga ini belakangan menjadi perhatian publik setelah berujung pada aksi massa pada 7 April 2025 yang menolak pelantikan rektor baru versi Rusli Bintang.

Dalam sebuah unggahan media sosial, Rosnati menyatakan bahwa tindakan tersebut diambil secara sepihak dan tidak melalui mekanisme yayasan yang sah.

Konflik internal ini dinilai memengaruhi stabilitas manajemen kampus secara umum, termasuk dalam hal penempatan personel keamanan yang tidak melalui jalur formal.

Pihak kepolisian semalam telah menurunkan sekitar 200 personel untuk berjaga di area kampus sebagai langkah preventif guna menjaga ketertiban. Kapolresta Bandar Lampung,

Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, dalam keterangannya menyebutkan bahwa pengamanan dilakukan atas dasar potensi konflik yang dapat berdampak pada keamanan sivitas akademika.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Universitas Malahayati, Rusli Bintang, maupun Rosnati Syech terkait status petugas keamanan tersebut. Mahasiswa dan staf berharap pihak kampus segera memberikan klarifikasi serta memastikan seluruh personel yang bekerja memenuhi ketentuan hukum dan standar profesionalisme.

Situasi ini menjadi perhatian karena menyangkut aspek krusial dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi: kenyamanan, keamanan, dan tata kelola yang transparan.

Publik berharap konflik internal keluarga tidak mengganggu jalannya kegiatan akademik dan manajerial di institusi pendidikan tersebut.

Ingin produk, bisnis, atau agenda Anda diliput dan tayang di jateng.kabarngetren.com?

Silahkan kontak melalui email: kabarngetrn@gmail.com

Follow Official WhatsApp Channel KN Official untuk mendapatkan artikel-artikel terkini, Klik Di sini.

Yuk! baca artikel menarik lainnya di Google News Google News .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Rusli Bintang dan Warisan Yayasan: Publik Lampung Tak Bisa Dibohongi

19 April 2025 - 11:37 WIB

Rusli Bintang dan Warisan Yayasan

Sosialisasi Perlindungan Konsumen Digital: Mahasiswa UMC Edukasi Warga Cirebon

18 April 2025 - 19:49 WIB

Sosialisasi Perlindungan Konsumen

Pemusnahan Barang Bukti oleh Kejari Indramayu Tegaskan Lindungi Generasi Muda dari Narkoba

18 April 2025 - 10:08 WIB

Pemusnahan Barang Bukti

Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026 Indramayu Tegaskan Komitmen Pembangunan Inklusif

17 April 2025 - 23:13 WIB

Forum Konsultasi Publik RPJMD

Syi’ar Islam dan Syukuran Pernikahan Anaknya Bos Proyek di Indramayu Meriah dan Penuh Makna

17 April 2025 - 22:56 WIB

Syi’ar Islam
Trending di Berita