Kabar Ngetren/Banyumas – Ratusan santri berbakat yang merupakan juara dari Pekan Olahraga dan Seni Antar Diniyah (PORSADIN) Tingkat Kecamatan se-Kabupaten Banyumas berkumpul untuk mengikuti PORSADIN III Kabupaten Banyumas. Acara yang digelar oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Banyumas ini berlangsung meriah dan penuh semangat.
Pembukaan PORSADIN dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Drs. H. Joko Wiyono MR, M.Si., yang mewakili Pj Bupati Banyumas, bersama Kepala Kantor Kemenag Banyumas yang diwakili oleh PD. Pontren H. Noval Iskandar, SH.i., pada Sabtu, (13/7). Acara dimulai dengan penyematan ID Card peserta oleh Kepala Dinas Pendidikan Banyumas, dilanjutkan dengan pawai Ta’aruf yang diikuti oleh 17 kontingen dari 26 DPAC FKDT se-Kabupaten Banyumas. Pawai ini dimulai dari SMP Ma’arif NU 1 Kemranjen dan berakhir di MDT Nuururohman Sirau Kemranjen, lokasi kegiatan utama.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Banyumas Joko Wiyono mengapresiasi DPC FKDT Banyumas dan semua pihak yang telah bersinergi untuk menyelenggarakan PORSADIN III ini.
“Semoga kegiatan ini dapat menjadi pemantik dan motivasi bagi kemajuan olahraga dan seni di Kabupaten Banyumas,” ujar Joko Wiyono.
Joko Wiyono juga menekankan pentingnya peran orang tua dan guru dalam mendukung anak-anak mereka untuk mengembangkan bakat dan minat. Ia berharap, melalui kegiatan seperti PORSADIN, anak-anak dapat terhindar dari pengaruh negatif dan ketergantungan pada gawai.
“Dengan dukungan bapak ibu semua, anak tentu akan lebih percaya diri dan termotivasi untuk mencapai impian mereka,” tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan juga berpesan kepada para peserta untuk mengikuti PORSADIN dengan semangat, menjaga emosi, mematuhi peraturan, dan selalu menjaga keamanan dan ketertiban demi kelancaran pertandingan.
“Selamat bertanding dan selalu junjung tinggi sportifitas,” pesannya.
Sementara itu, Ketua DPC FKDT Kabupaten Banyumas dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada panitia dan semua pihak yang telah membantu mensukseskan acara ini. Ia menyampaikan bahwa panitia telah menyiapkan 15 mata perlombaan yang terdiri dari 11 cabang seni dan 4 cabang olahraga.
“Tema PORSADIN tahun ini adalah ‘Jayakan Negeri Dengan Budi Pekerti dan Santri Diniyah yang Berprestasi’,” ungkapnya.
Ia juga menyatakan bahwa juara pertama dari masing-masing lomba akan menjadi delegasi kontingen DPAC FKDT Kabupaten Banyumas untuk mengikuti PORSADIN VII DPW FKDT Jawa Tengah yang akan dilaksanakan di Kabupaten Banjarnegara pada bulan Oktober 2024.
Ketua FKDT Kecamatan Karanglewas, Ikhsanudin, melalui sambungan telepon pada Minggu, (14/7), menjelaskan bahwa PORSADIN ini tidak hanya sebagai ajang pencarian bakat dan prestasi, tetapi juga untuk mempererat persahabatan di antara santri Diniyah Takmiliyah.
“Melalui ajang ini, kita diajari untuk bersabar, rendah hati, percaya diri, dan sportif,” jelasnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan potensi dan kemampuan santri, sehingga dapat mencetak pelajar dan santri yang dapat membawa harum nama Kabupaten Banyumas di tingkat provinsi maupun nasional.
“Mudah-mudahan dengan adanya dukungan dari Pemerintah Daerah dan Kementerian Agama, kegiatan ini dapat terus berlangsung secara berkelanjutan,” pungkasnya.
Pembukaan PORSADIN III dihadiri oleh berbagai pihak termasuk Pj. Bupati Banyumas yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, anggota DPRD Banyumas, perwakilan dari Kemenag, PCNU, PD Muhammadiyah Banyumas, Forkopimcam, KUA, pengurus MWC NU, pengurus DPC FKDT, PAC FKDT, serta para pengasuh dan pimpinan pondok pesantren dan madrasah se-Kecamatan Kemranjen.
Kontingen dari DPAC Kecamatan Cilongok berhasil meraih Juara Umum, disusul oleh DPAC FKDT Kecamatan Kemranjen di posisi kedua, dan DPAC FKDT Kecamatan Karanglewas di posisi ketiga.
Sumber: Djarmanto-YF2DOI, editor: Slh.