Menu

Mode Gelap
Kodim 0724/Boyolali Dukung Pencanangan Wamentan dalam Program Perluasan Areal Tanam Padi Babinsa Koramil 03/Masaran: Menjalin Kemitraan Erat dengan Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Jelang Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang Polsek Bukateja Ungkap Kasus Diduga Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor di Purbalingga Kapolri Terima Penghargaan Extraordinary Dedication of Patriotism dari CNN Indonesia Kebersamaan TNI dan Warga Desa Bade dalam Pembongkaran Rumah Bapak Sumarjo

News

Rano Karno Ungkap Masa Kecil dan Perjuangan Membuat Si Doel Anak Sekolahan

badge-check


					Rano Karno Ungkap Masa Kecil dan Perjuangan Membuat Si Doel Anak Sekolahan Perbesar

Kabar Seleb – Rano Karno, aktor kawakan Indonesia, membagikan kisah inspiratif tentang awal mula pembuatan sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan.

Dalam kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, Rano mengungkapkan bahwa inspirasi untuk sinetron tersebut datang dari novel Si Doel Anak Betawi karya Aman Datuk Madjoindo

Sejak usia 8 tahun, Rano Karno sudah mengenal tokoh fiktif bernama Doel. “Agak unik Si Doel ini Hel, jadi bukunya, novelnya saya baca umur saya masih 8-9 tahun sehingga saya terobsesi dengan tokoh itu,” ungkap Rano Karno.

Kehidupan masa kecil Rano yang hampir mirip dengan Doel membuatnya semakin terobsesi. Ide cerita Si Doel Anak Sekolahan sudah mengendap di kepala ayah dua anak tersebut selama 17 tahun sebelum akhirnya dieksekusi pada tahun 1992.

Namun, jalan menuju realisasi tidaklah mudah. Rano Karno harus menghadapi banyak penolakan dari stasiun televisi saat menawarkan ide ceritanya. “Nawarin ke semua stasiun televisi enggak ada yang mau.

Akhirnya yang nolak mungkin nyesel, yang nerima juga mungkin dia kasihan lihat gue,” ucap Rano. RCTI menjadi satu-satunya stasiun televisi yang akhirnya mau memproduksi sinetron Si Doel Anak Sekolahan.

RCTI memberikan syarat bahwa sinetron tersebut akan ditayangkan pada bulan Ramadhan. Tanpa pikir panjang, Rano menerima tawaran tersebut dan mulai mengerjakan proyeknya.

Si Doel Anak Sekolahan ternyata mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia. Walau hanya berisi ratusan episode, rating sinetron ini sukses memuaskan RCTI.

Hingga saat ini, Si Doel Anak Sekolahan masih sering mewarnai tayangan RCTI. Namun, Rano Karno sudah tidak mendapatkan pendapatan dari hak siar karena sudah menjualnya kepada pihak RCTI.

“Waktu dulu, maaf nih, waktu masih RCTI gue dapat tapi begitu sudah MNC mereka ada regulasi, mereka beli semua, ya sudah,” kata Rano.

Dalam kontrak terakhirnya, Rano menjual hak siar Si Doel Anak Sekolahan kepada RCTI. “Harga dinaikkan memang tapi ya sudahlah beli putus.

Jadi, sekarang setiap tahun sudah enggak dapat apa-apa,” ucapnya. Biasanya, setiap tahun Rano masih menerima uang 10 persen dari hak siar Si Doel Anak Sekolahan.

Kini, Rano Karno dikabarkan tengah mempersiapkan sebuah miniseri untuk kelanjutan kisah Si Doel Anak Sekolahan. Para penggemar tentunya sangat menantikan proyek terbaru dari aktor berbakat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Memori HP Android Penuh? Begini Cara Mengosongkannya Tanpa Menghapus Aplikasi

19 September 2024 - 14:49 WIB

Pengamanan Ketat Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta: Relawan GBRP dan Polda Metro Jaya Sterilisasi Jalan

6 September 2024 - 09:29 WIB

Kunjungan TK Darma Wanita Nguneng ke Agrowisata SJA Farm: Edukasi Sejak Dini Tentang Pertanian

31 Agustus 2024 - 22:18 WIB

Pemuda Dusun Gondang Desa Nguneng, Eko Pambudi, S.Pd.I, Sukses Bertani Sayuran

29 Agustus 2024 - 19:01 WIB

Putera Terbaik Lampung Duduki Posisi Kepala Kantor KSOP Kelas I Palembang

20 Agustus 2024 - 07:43 WIB

News Berita