Kabar Ngetren/Purbalingga – Sebanyak 70 rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Binangun, Mrebet, menerima bantuan rehabilitasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jateng. Bupati Petahana Purbalingga, Hj. Dyah Hayuning Pratiwi, SE., B.Econ., M.M., (Tiwi), langsung turun ke lapangan untuk memonitor pelaksanaan rehabilitasi di rumah salah satu penerima bantuan, Miarto, yang berlokasi di RT 7/2 Desa Binangun, Jum’at, (9/8), usai menghadiri kegiatan Gebrak Gotong Royong.
Bupati Petahana Tiwi menyampaikan apresiasi dan harapannya agar proses rehabilitasi ini bisa segera selesai dengan melibatkan partisipasi aktif dari warga sekitar. “Saya minta Pak Kades bersama masyarakat Desa Binangun bisa bergotong royong sehingga pembangunan rumah Pak Miarto bisa segera rampung dan memberikan kemanfaatan dalam membangun keluarga yang lebih sehat dan sejahtera,” ujar Bupati Petahana Tiwi.
Pada tahun ini, Kabupaten Purbalingga mendapatkan alokasi 140 unit bantuan sosial rehabilitasi RTLH dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sebanyak 70 unit dialokasikan untuk Desa Binangun, Kecamatan Mrebet, dan 70 unit lainnya di Desa Bumisari, Kecamatan Bojongsari. Setiap unit rumah yang mendapatkan bantuan ini dialokasikan dana sebesar Rp 20 juta untuk pemugaran.
Suritno, Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan dan Permukiman (Dinrumkim) Purbalingga, menjelaskan bahwa penerima manfaat adalah mereka yang sudah terdaftar dalam database sistem informasi perumahan Pemprov Jateng. Selain itu, rumah-rumah yang masuk program ini harus memenuhi minimal dua kriteria kerusakan hunian yang ditetapkan oleh pemerintah, yaitu pada bagian atap, lantai, atau dinding.
“Untuk pengawasan pelaksanaan rehabilitasi di lapangan, kami akan menerjunkan staf teknis yang bertugas di masing-masing kecamatan dan akan mendampingi setiap desa hingga tahapan pelaporan akhir,” jelas Suritno.
Kegiatan Gebrak Gotongroyong di Desa Binangun diawali dengan gotongroyong pembangunan jalan lingkar yang menghubungkan dua dusun di desa tersebut. Bupati Petahana Tiwi, bersama Ketua Dewan Bambang Irawan, Sekda Herni Sulasti, serta jajaran kepala OPD dan Forkopimcam, turut turun langsung membersihkan rute yang nantinya akan dijadikan jalur lingkar.
Melalui berbagai upaya ini, Bupati Petaha Tiwi berharap agar bantuan sosial dan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Purbalingga dapat terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan tempat tinggal yang layak.
Sumber: tha, editor: eFHa.