Menu

Mode Gelap
Kodim 0724/Boyolali Dukung Pencanangan Wamentan dalam Program Perluasan Areal Tanam Padi Babinsa Koramil 03/Masaran: Menjalin Kemitraan Erat dengan Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Jelang Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang Polsek Bukateja Ungkap Kasus Diduga Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor di Purbalingga Kapolri Terima Penghargaan Extraordinary Dedication of Patriotism dari CNN Indonesia Kebersamaan TNI dan Warga Desa Bade dalam Pembongkaran Rumah Bapak Sumarjo

News

Giat Sambang Tani, Bupati Purbalingga Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan

badge-check


					Giat Sambang Tani, Bupati Purbalingga Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan Perbesar

Kabar Ngetren/Purbalingga – Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, melakukan kunjungan langsung ke petani di Kecamatan Purbalingga untuk menyerap aspirasi dan mengatasi kendala yang dihadapi dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian di daerah tersebut.

Dalam acara yang digelar di Aula Kantor Lurah Bojong, Bupati Tiwi menekankan pentingnya membangun ketahanan pangan demi mencegah kekacauan seperti yang terjadi di negara-negara seperti Somalia. “Ketersediaan pangan yang stabil adalah kunci, dan pemerintah harus hadir untuk mendukung petani dalam menghadapi tantangan ini,” ujarnya.

Sektor pertanian di Purbalingga, menurut Bupati Tiwi, menjadi sorotan nasional mengingat tingginya ketergantungan pada impor pangan dari luar negeri. Melalui kegiatan “Sambang Tani”, bupati berharap terjalin sinergi yang kuat antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga dengan para petani, serta koordinasi yang baik antara kelompok tani dan penyuluh pertanian.

Beberapa kendala yang disampaikan dalam acara ini termasuk kebutuhan akan pembangunan irigasi, alat mesin pertanian (alsintan), dan perbaikan jalan usaha tani (JUT). Selain itu, petani juga mengeluhkan tentang alih fungsi lahan pertanian menjadi pemukiman, serangan hama, dan kurangnya debit air akibat pembangunan Bendung Slinga.

“Terkait dengan ALSINTAN, JUT, dan irigasi, kami sudah mencatat semua aspirasi ini untuk segera ditindaklanjuti. Kami mendorong para petani untuk meningkatkan produktivitas dengan percepatan olah tanah dan tanam, sehingga bisa mencapai tiga kali tanam dalam setahun,” tambah Bupati Tiwi.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Purbalingga, Ike Riana, menginformasikan bahwa kecamatan tersebut memiliki luas lahan sawah 565 hektare dan lahan tegalan 59 hektare, dengan komoditas unggulan berupa padi dan jagung. Produktivitas pertanian di kecamatan ini mencapai 59,5 kuintal per hektare untuk kedua komoditas tersebut.

Acara “Sambang Tani” ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat kerjasama antara Pemkab Purbalingga, petani, dan pihak terkait dalam mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan petani di daerah tersebut.

Sumber: Gn/Prokompim, editor: eFHa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Memori HP Android Penuh? Begini Cara Mengosongkannya Tanpa Menghapus Aplikasi

19 September 2024 - 14:49 WIB

Pengamanan Ketat Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta: Relawan GBRP dan Polda Metro Jaya Sterilisasi Jalan

6 September 2024 - 09:29 WIB

Kunjungan TK Darma Wanita Nguneng ke Agrowisata SJA Farm: Edukasi Sejak Dini Tentang Pertanian

31 Agustus 2024 - 22:18 WIB

Pemuda Dusun Gondang Desa Nguneng, Eko Pambudi, S.Pd.I, Sukses Bertani Sayuran

29 Agustus 2024 - 19:01 WIB

Putera Terbaik Lampung Duduki Posisi Kepala Kantor KSOP Kelas I Palembang

20 Agustus 2024 - 07:43 WIB

News Berita