Menu

Mode Gelap
Kodim 0724/Boyolali Dukung Pencanangan Wamentan dalam Program Perluasan Areal Tanam Padi Babinsa Koramil 03/Masaran: Menjalin Kemitraan Erat dengan Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Jelang Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang Polsek Bukateja Ungkap Kasus Diduga Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor di Purbalingga Kapolri Terima Penghargaan Extraordinary Dedication of Patriotism dari CNN Indonesia Kebersamaan TNI dan Warga Desa Bade dalam Pembongkaran Rumah Bapak Sumarjo

News

Kapolda Jateng Dorong Peran Masyarakat dalam Peningkatan Keamanan di Kudus

badge-check


					Kapolda Jateng Dorong Peran Masyarakat dalam Peningkatan Keamanan di Kudus Perbesar

Kabar Ngetren/Kudus – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, melakukan kunjungan kerja ke Balai Desa Gondosari, Gebog, Kudus. Kunjungan ini bertujuan untuk meluncurkan program unggulan Dit Binmas Polda Jateng yang diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat. Acara ini berlangsung pada Selasa pagi, (23/7), dan dihadiri oleh berbagai komponen masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Kapolda menyampaikan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menciptakan rasa aman. Meskipun secara hukum tanggung jawab keamanan ada di tangan Polri, Kapolda menekankan bahwa upaya pencegahan yang dilakukan bersama masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman.

“Rasa aman tidak hanya menjadi tanggung jawab Polri, meskipun dalam Undang-Undang, Polri punya tanggung jawab terkait Harkamtibmas. Namun, Polri masa depan adalah yang fokus pada upaya pencegahan. Pencegahan ini sangat efektif dalam menciptakan suasana Kamtibmas di lingkungan sekitar kita,” ujar Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Kapolda juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajarannya yang telah berperan aktif dalam upaya pencegahan pelanggaran hukum di wilayah Jawa Tengah. Beliau mengakui bahwa jumlah polisi di Jawa Tengah, yang hanya sekitar 36 ribu orang untuk melayani hampir 37 juta penduduk, membuat rasio polisi sangat rendah, yaitu 1:1.800. Oleh karena itu, terobosan dari Dit Binmas dalam mewujudkan Pam Swakarsa yang dipimpin oleh tokoh masyarakat dan pemuka masyarakat sangat diperlukan.

“Poskamling yang telah terbentuk hampir 17.967 unit merupakan upaya dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat. Poskamling ini menjadi upaya pencegahan dan deteksi dini terhadap potensi gangguan kamtibmas, terutama menjelang gelaran Pilkada. Dalam pelaksanaannya nanti, diharapkan pesta demokrasi dapat berjalan dengan aman,” tambah Kapolda.

Kapolda berharap, banyak potensi masyarakat yang dapat membantu Polri dalam upaya pencegahan, karena rasa aman adalah bagian dari tanggung jawab bersama. Dengan melibatkan masyarakat dalam upaya pencegahan, rasa aman dapat terwujud lebih efektif.

“Kiranya nanti banyak potensi masyarakat yang membantu Polri dalam upaya pencegahan sehingga kita dapat mewujudkan rasa aman secara bersama-sama,” pungkasnya.

Kunjungan ini diharapkan dapat memacu semangat masyarakat Kudus untuk lebih aktif dalam menjaga keamanan lingkungan mereka, serta mendukung program-program Polri yang bertujuan untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif.

Sumber: Bidhumas Polda Jateng, editor: eFHa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Chelsea vs Barrow di Putaran Ketiga Carabao Cup 2024/2025: Siapa yang Akan Melaju?

25 September 2024 - 05:52 WIB

Realme 13 Pro Series 5G Resmi Rilis, Cek Fitur Canggih dan Harga Terbarunya!

21 September 2024 - 18:22 WIB

Ketum PWDPI Nurullah Ingatkan Wartawan Tetap Netral Jelang Pilkada 2024

21 September 2024 - 15:36 WIB

Kemendagri Keluarkan Aturan Baru Jelang Pilkada, Nero: Jangan Ada Kecurangan, Harus Adil dan Objektif!

20 September 2024 - 16:35 WIB

Memori HP Android Penuh? Begini Cara Mengosongkannya Tanpa Menghapus Aplikasi

19 September 2024 - 14:49 WIB

News Berita