Kabar Ngetren/Sukoharjo – Mayor Jenderal TNI Deddy Suryadi, S.IP., M.SI., Panglima Komando Daerah Militer IV/Diponegoro, mengawasi langsung pelaksanaan Latihan Penanggulangan Konflik Sosial (PKS) Tahun 2024 di Kodim 0726/Sukoharjo, Rabu (5/6). Latihan ini melibatkan sekitar 1000 personel gabungan TNI, Polri, Pemda Sukoharjo, dan stakeholder terkait.
Dalam skenario latihan, terjadi aksi massa di depan Kantor Sekda Kabupaten Sukoharjo yang mengarah pada kondisi kurang kondusif. Pasukan gabungan TNI-Polri melakukan tindakan untuk membubarkan aksi massa yang semakin anarkis dengan menggunakan water canon dan tembakan gas air mata.
Meskipun aksi massa berhasil dibubarkan, beberapa peserta kembali berkumpul dan melakukan penjarahan di Pasar Ir. Soekarno dan sekitarnya. Dengan koordinasi yang terstruktur, pasukan TNI/Polri berhasil mengatasi situasi tersebut.
Pangdam IV/Diponegoro mengapresiasi kelancaran latihan ini, menyatakan pentingnya melatih kesiapsiagaan prajurit dalam menangani berbagai situasi di lapangan.
Bupati Sukoharjo, Hj. Etik Suryani, S.E., juga memberikan apresiasi atas sinergi yang baik antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah dalam menjaga kondusifitas wilayah.
Pendim 0726/Sukoharjo, editor: Agus Kemplu.