Kabar Ngetren/Banyumas – Pemerintah Kabupaten Purbalingga mendapat apresiasi dari Bank Indonesia (BI) sebagai Pemerintah Daerah Pendukung Ekspor UMKM Terbaik pada Sabtu, (20/7) di Banyumas. Apresiasi tersebut diterima oleh Wakil Bupati H. Sudono melalui Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda, Mukodam, dari Kepala Kantor Perwakilan BI Purwokerto.
“Terima kasih kepada Bank Indonesia atas apresiasinya. Terima kasih kepada para pelaku usaha dan ekonomi lokal di Purbalingga. Mudah-mudahan ke depan kita bisa selalu meningkatkan ekspor agar bisa berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian daerah dan nasional,” kata Wabup Sudono usai menerima apresiasi dalam acara Karya Kreatif Serayu (KKS) 2024 yang diselenggarakan di Kompleks Menara Teratai Purwokerto.
Wabup Sudono menambahkan, penghargaan ini membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Purbalingga terus berupaya mendukung ekspor dan menciptakan iklim yang kondusif untuk investasi dan dunia usaha. Ia menyatakan bahwa Pemkab Purbalingga akan terus mendorong pelaku usaha agar dapat melakukan ekspor.
“Semoga ini menjadi penyemangat, produk Purbalingga semakin banyak yang bisa ekspor dan bisa mendunia,” ujarnya.
Beberapa komoditas dari Purbalingga yang berhasil menembus pasar luar negeri antara lain bulu mata palsu, gula kelapa kristal, sapu, abon sapi, lada, dan sebagainya. Selain memberi apresiasi kepada Purbalingga sebagai Pemerintah Daerah Pendukung Ekspor UMKM Terbaik, BI juga memberikan penghargaan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Lembah Asri Serang sebagai Pokdarwis dengan Optimalisasi QRIS Terbaik.
Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Christoveny, menyampaikan bahwa inflasi di wilayah eks-Karesidenan Banyumas sepanjang Semester I 2024 terkendali dalam rentang target sasaran 2,5 ± 1 persen. Ekonomi di wilayah eks-Karesidenan Banyumas terutama didukung oleh industri pengolahan, perdagangan, dan pertanian yang pelaku usahanya didominasi UMKM.
“Peningkatan pertumbuhan ekonomi dengan dukungan stabilitas inflasi perlu terus didorong melalui pengembangan UMKM yang sinergis dan kolaboratif, salah satunya melalui penyelenggaraan KKS,” katanya.
KKS 2024 merupakan acara yang mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, Gerakan Bangga Berwisata di Indonesia, Festival Keuangan Digital Indonesia, Festival Rupiah Berdaulat Indonesia, dan Karya Kreatif Indonesia 2024. KKS 2024 adalah program flagship dari sinergi antara KPW BI Purwokerto dengan Pemda Banyumas, Purbalingga, Cilacap, dan Banjarnegara.
“KKS 2024 akan dilaksanakan selama dua hari, Sabtu dan Minggu, 20-21 Juli 2024. Showcase UMKM akan menghadirkan 100 UMKM dari empat kabupaten di Banyumas Raya yang menampilkan produk food, fashion, dan ekonomi kreatif yang telah melalui proses kurasi dengan kualitas yang terjamin,” kata Christoveny.
Sumber: Gn, editor: eFHa.