Kabar Ngetren/Banyumas — Gugus Depan Pramuka Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif NU 01 Pangebatan, Karanglewas, Banyumas, menggelar Perkemahan Selasa-Rabu (Persera) pada Selasa hingga Rabu, (13-14/8). Kegiatan yang berlangsung di halaman madrasah ini merupakan bagian dari perayaan HUT Pramuka ke-63 sekaligus HUT RI ke-79, dengan tujuan menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan kemandirian di kalangan siswa.
Perkemahan ini diikuti oleh 70 anggota Pramuka kelas 5 dan 6, didampingi oleh para pembina serta didukung oleh alumni MI Ma’arif NU 01 Pangebatan lintas generasi. Nur Khasanah, Kepala MI Ma’arif NU 01 Pangebatan sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) XI.02.2729 – XI.02.2730, menyampaikan bahwa kegiatan Persera ini bukan sekadar ajang peringatan, melainkan sarana untuk melatih kemandirian, kepedulian, dan tanggung jawab para peserta.
“Persera dapat memberikan dua manfaat, yaitu manfaat bagi diri sendiri dan manfaat bagi bersama. Manfaat diri sendiri yang dimaksud adalah melatih kemandirian, kepedulian dan rasa tanggungjawab, sedangkan manfaat bagi bersama melatih kerjasama, guyub rukun dan gotong royong,” ujar Nur Khasanah.
Lebih lanjut, Nur Khasanah menjelaskan bahwa perkemahan dua hari ini dirancang untuk membentuk peserta menjadi individu yang mandiri dan mampu bekerja sama dalam tim, sehingga kelak dapat menjadi patriot yang cerdas, religius, dan berkontribusi positif bagi bangsa dan agama. Ia juga berharap kegiatan ini dapat membangkitkan semangat cinta Tanah Air dan menguatkan pengamalan Dasa Dharma Pramuka.
“Melalui perkemahan ini, diharapkan siswa MI Ma’arif NU 01 Pangebatan dapat membangun semangat kebersamaan serta mengembangkan jiwa kreatif, disiplin, dan mandiri,” lanjutnya.
Ketua Panitia, Narikin, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan Persera mencakup berbagai aktivitas seperti permainan kebersamaan yang dirancang untuk meningkatkan kerjasama antar siswa, renungan malam, api unggun, kegiatan ibadah, dan doa bersama. Kegiatan ini juga diwarnai dengan motivasi dari para pembina yang berfokus pada pengenalan kepramukaan dan nilai-nilai organisasi Nahdlatul Ulama (NU).
“Refleksi HUT Pramuka yang disampaikan oleh Pembina Apel, Kusmirah, menekankan pentingnya mengenalkan kepramukaan dan organisasi NU sejak dini sebagai usaha bersama untuk melanjutkan perjuangan para perintis dan pendiri Pramuka serta Masyayikh NU,” jelas Narikin.
Supriyatin, salah seorang ibu yang putrinya ikut serta dalam kemah, menyatakan kebanggaannya melihat anaknya terlibat dalam kegiatan yang mendidik dan membangun kemandirian.
“Saya senang dan bangga anak saya bisa mengikuti kegiatan yang mendidik dan membantunya untuk menjadi mandiri. Saya sangat bersyukur anak saya bisa sekolah di MI Ma’arif NU 01 Pangebatan,” ujarnya.
Selain peserta kemah, acara ini juga dihadiri oleh para pembina, dewan guru, alumni MI, Ketua Sakoma Kecamatan Karanglewas, pengurus madrasah, dan Bhabinkamtibmas Desa Pangebatan. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan khidmat, dan peserta Persera menunjukkan antusiasme yang tinggi, mulai dari pemasangan tenda hingga malam api unggun. Penutupan kegiatan direncanakan akan berlangsung pada Rabu, (14/8).
Sumber: Djarmanto-YF2DOI, editor: Slh.
