Kabar Ngetren/Purbalingga – Puluhan ribu masyarakat memadati Alun-alun Purbalingga untuk bersholawat bersama Majelis Sholawat Az Zahir yang dipimpin oleh Habib Ali Zainal Abidin Assegaf, Sabtu malam, (3/8). Acara ini merupakan kegiatan pembuka rangkaian peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia tingkat Kabupaten Purbalingga tahun 2024.
Bupati Petahana Purbalingga, Hj. Dyah Hayuning Pratiwi, SE., B.Econ., M.M., (Tiwi), menyampaikan bahwa melalui acara Purbalingga Bersholawat, masyarakat diajak untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Bupati Petahana Tiwi menekankan bahwa persatuan dan kesatuan antar masyarakat Purbalingga adalah modal dasar untuk membangun dan memajukan daerah.
“Persatuan dan kesatuan antar masyarakat Purbalingga adalah modal dasar untuk membangun dan memajukan Purbalingga,” kata Bupati PetahanaTiwi.
Doa untuk NKRI.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Petahana Tiwi memanjatkan doa untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) agar senantiasa dijauhkan dari musibah dan bencana. Ia juga mendoakan para pemimpin bangsa agar diberikan kemampuan untuk menjadikan bangsa Indonesia kian maju dan kuat, sehingga disegani oleh negara lain di dunia.
Habib Ali Zainal Abidin Assegaf, yang akrab disapa Habib Bidin, juga mendoakan masyarakat Purbalingga agar dijauhkan dari bala dan beragam penyakit oleh Allah SWT.
“Semoga iman masyarakat Purbalingga semakin baik kepada Allah SWT. Semoga yang hadir, dijadikan mereka semua bergembira di dunia, dijadikan bergembira di akhirat kelak,” ujar Habib Bidin asal Pekalongan ini.
Pesan Positif untuk Mengisi Kemerdekaan.
Habib Bidin mengajak jemaah yang hadir untuk mengisi Kemerdekaan RI ke-79 dengan hal-hal yang positif, seperti melakukan malam tirakatan dan ziarah ke makam pahlawan.
“Isi peringatan HUT Kemerdekaan RI dengan cara-cara yang mendatangkan berkah dan rahmat dari Allah SWT,” pesannya.
Selain bersholawat, jemaah yang hadir juga mendapatkan siraman rohani dari Pengurus Komisi Dakwah MUI Pusat, KH Masruhin Abdul Majid, yang memberikan tausiyah yang menggugah hati.
Acara ini bukan hanya menjadi ajang spiritual tetapi juga sebagai pengingat pentingnya kebersamaan dan persatuan dalam membangun bangsa. Semoga dengan adanya kegiatan seperti ini, semangat kebersamaan dan persatuan di Purbalingga semakin kuat dan mampu memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.
Sumber: tha, editor: eFHa.
