Menu

Mode Gelap
Kodim 0724/Boyolali Dukung Pencanangan Wamentan dalam Program Perluasan Areal Tanam Padi Babinsa Koramil 03/Masaran: Menjalin Kemitraan Erat dengan Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Jelang Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang Polsek Bukateja Ungkap Kasus Diduga Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor di Purbalingga Kapolri Terima Penghargaan Extraordinary Dedication of Patriotism dari CNN Indonesia Kebersamaan TNI dan Warga Desa Bade dalam Pembongkaran Rumah Bapak Sumarjo

Kesehatan

Rembuk Stunting Desa Ngarum: Langkah Awal Menangani Masalah Gizi

badge-check


					Rembuk Stunting Desa Ngarum: Langkah Awal Menangani Masalah Gizi Perbesar

Kabar Ngetren/Sragen — Serda Sutrisno, Babinsa Desa Ngarum dari Koramil 07/Ngrampal Kodim 0725/Sragen, menghadiri kegiatan Rembuk Stunting yang diadakan sebagai langkah awal dalam merencanakan penanganan masalah stunting di Desa Ngarum, Ngrampal, Sragen. Jum’at, (19/7).

Dalam kesempatan tersebut, Serda Sutrisno menjelaskan bahwa stunting merupakan masalah gizi kronis yang terjadi akibat kurangnya asupan gizi dalam kurun waktu yang lama.

“Stunting terjadi karena asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak sesuai dengan kebutuhan gizi yang diperlukan, dan ini dapat terjadi sejak dalam kandungan serta baru terlihat setelah usia dua tahun,” ujar Serda Sutrisno.

Ia juga menambahkan bahwa stunting tidak hanya menghambat pertumbuhan fisik anak, tetapi juga dapat mempengaruhi perkembangan otak, produktivitas, daya serap, dan kreativitas di usia produktif.

Pelaksanaan Rembuk Stunting ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen para pengambil kebijakan dalam menekan angka stunting serta memperkuat kemampuan pemerintah daerah dalam melakukan perencanaan, koordinasi, pemantauan, evaluasi, serta sosialisasi dan komunikasi interpersonal yang konsisten di tingkat Kecamatan. Serda Sutrisno menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam upaya ini.

“Kami selaku TNI yang bertugas di wilayah sangat mendukung kegiatan Rembuk Stunting ini, dalam rangka percepatan aksi penanggulangan gizi buruk dan pencegahan stunting di Desa Ngarum,” tegasnya.

Selain itu, Serda Sutrisno mengajak masyarakat untuk membudayakan hidup bersih dan sehat serta meningkatkan perbaikan gizi dalam keluarga sebagai langkah pencegahan stunting.

“Dengan sinergitas, kita lakukan pencegahan stunting dengan memajukan pelayanan kesehatan di bidang posyandu dan gizi agar tidak ada kasus stunting di wilayah Kecamatan Ngrampal,” tambahnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam menanggulangi masalah stunting di Desa Ngarum dan sekitarnya, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi yang baik bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.

Sumber: Pendim 0725/Sragen, editor: Agus Kemplu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Chelsea vs Barrow di Putaran Ketiga Carabao Cup 2024/2025: Siapa yang Akan Melaju?

25 September 2024 - 05:52 WIB

Realme 13 Pro Series 5G Resmi Rilis, Cek Fitur Canggih dan Harga Terbarunya!

21 September 2024 - 18:22 WIB

Ketum PWDPI Nurullah Ingatkan Wartawan Tetap Netral Jelang Pilkada 2024

21 September 2024 - 15:36 WIB

Kemendagri Keluarkan Aturan Baru Jelang Pilkada, Nero: Jangan Ada Kecurangan, Harus Adil dan Objektif!

20 September 2024 - 16:35 WIB

Memori HP Android Penuh? Begini Cara Mengosongkannya Tanpa Menghapus Aplikasi

19 September 2024 - 14:49 WIB

News Berita