Menu

Mode Gelap
Kodim 0724/Boyolali Dukung Pencanangan Wamentan dalam Program Perluasan Areal Tanam Padi Babinsa Koramil 03/Masaran: Menjalin Kemitraan Erat dengan Petani untuk Ketahanan Pangan Nasional Polresta Surakarta Perketat Pengawasan Jelang Derby Jateng Persis Solo vs PSIS Semarang Polsek Bukateja Ungkap Kasus Diduga Penipuan dan Penggelapan Sepeda Motor di Purbalingga Kapolri Terima Penghargaan Extraordinary Dedication of Patriotism dari CNN Indonesia Kebersamaan TNI dan Warga Desa Bade dalam Pembongkaran Rumah Bapak Sumarjo

Berita

Sinergi Perhutani dan Pemkab Jepara: 5.027 Hektare Kawasan Hutan Dimanfaatkan untuk Akses Jalan Umum

badge-check


					Sinergi Perhutani dan Pemkab Jepara: 5.027 Hektare Kawasan Hutan Dimanfaatkan untuk Akses Jalan Umum Perbesar

Kabar Ngetren/Jepara – Sinergitas antara Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pati dengan Pemerintah Kabupaten Jepara membuahkan hasil nyata dengan pemanfaatan 5.027 hektare kawasan hutan sebagai akses jalan umum. Jalan ini menghubungkan Kecamatan Kembang dengan PLTU Tanjung Jati B, yang merupakan salah satu objek vital nasional.

Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko, menyatakan bahwa kerja sama ini memperpanjang sinergi yang telah terjalin sebelumnya.

“Ini merupakan bentuk sinergitas antara Perhutani dengan Pemkab Jepara, memperpanjang kerja sama yang sebelumnya sudah terjalin sesuai aturan,” ujar Edy dalam acara penandatanganan kerja sama yang berlangsung di Ruang Command Center pada Kamis, (4/7).

Melalui kerja sama ini, Pemkab Jepara dan PLTU Tanjung Jati B dapat bekerja sama dalam penyediaan infrastruktur jalan. Jalan beton sepanjang 11 kilometer ini akan digunakan sebagai jalur keluar masuk untuk unit 5 dan 6 PLTU Tanjung Jati B. Selain itu, jalan ini juga akan dimanfaatkan oleh warga sekitar serta Perhutani.

Edy juga menyoroti pentingnya penyelesaian program Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam Kawasan Hutan (PPTKH). Dia meminta perangkat daerah terkait untuk segera menyelesaikan dokumen yang diperlukan agar tidak terhambat oleh aturan baru.

“Ini sudah kita urus sejak 2001 lalu, namun belum berhasil, karena selalu terkendala aturan baru. Ini mumpung dari Perhutani mendorong, ya harus kita selesaikan, sebelum ada aturan baru lagi,” tandasnya.

Penandatanganan dokumen kerja sama ini dilakukan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jepara, Ary Bachtiar, dan Administratur Perum Perhutani KPH Pati, Sukmono Edwi Susanto.

Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan memperlancar transportasi menuju PLTU Tanjung Jati B, sekaligus memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Sinergi ini menjadi contoh kolaborasi positif antara pemerintah daerah dan BUMN dalam pemanfaatan sumber daya alam untuk kepentingan publik.

Sumber: Reza, editor: eFHa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Memori HP Android Penuh? Begini Cara Mengosongkannya Tanpa Menghapus Aplikasi

19 September 2024 - 14:49 WIB

Pengamanan Ketat Kunjungan Paus Fransiskus di Jakarta: Relawan GBRP dan Polda Metro Jaya Sterilisasi Jalan

6 September 2024 - 09:29 WIB

Kunjungan TK Darma Wanita Nguneng ke Agrowisata SJA Farm: Edukasi Sejak Dini Tentang Pertanian

31 Agustus 2024 - 22:18 WIB

Pemuda Dusun Gondang Desa Nguneng, Eko Pambudi, S.Pd.I, Sukses Bertani Sayuran

29 Agustus 2024 - 19:01 WIB

Putera Terbaik Lampung Duduki Posisi Kepala Kantor KSOP Kelas I Palembang

20 Agustus 2024 - 07:43 WIB

News Berita